Salah satu strategi unggulan Telkom selama 2024 adalah penerapan Fixed-Mobile Convergence (FMC) yang terus menunjukkan hasil positif. Telkomsel sebagai entitas utama dalam eksekusi strategi ini berhasil menyelesaikan integrasi One-Billing yang memungkinkan pelanggan menikmati layanan fixed broadband dan seluler dalam satu tagihan.
Implementasi FMC tidak hanya berdampak pada kenyamanan pelanggan, tetapi juga menjadi fondasi kuat bagi pertumbuhan bisnis. “Keberhasilan ini semakin memperkuat kapabilitas FMC, serta menjadi fondasi bagi pertumbuhan pendapatan perusahaan,” tulis Telkom dalam laporannya.
Hingga akhir 2024, penetrasi pelanggan yang menggunakan layanan terintegrasi (konvergensi) meningkat menjadi 57%, naik dari 53% pada kuartal III 2024. Ini menunjukkan adanya adopsi yang signifikan dari pelanggan terhadap layanan bundling Telkomsel-IndiHome, yang memungkinkan efisiensi dalam penggunaan layanan internet dan seluler.
Peningkatan ini tentunya tidak lepas dari jumlah pelanggan seluler yang mencapai 159,4 juta serta 9,6 juta pelanggan IndiHome residensial, atau meningkat 10,6% YoY. Ketersediaan infrastruktur jaringan yang mumpuni, yakni 271.040 BTS termasuk 975 BTS 5G, menjamin kualitas layanan di seluruh Indonesia.
