Telkom melalui Indibiz menghadirkan solusi AI untuk otomatisasi supply chain yang bertujuan membantu UMKM dalam mengelola rantai pasokan mereka dengan lebih efisien. Teknologi ini memungkinkan pelaku usaha untuk mengoptimalkan proses distribusi, mengurangi biaya logistik, dan meningkatkan kecepatan pengiriman.
Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah, menegaskan bahwa AI dapat menjadi solusi bagi UMKM dalam mengatasi tantangan rantai pasokan. “Dengan AI, UMKM bisa mendapatkan rekomendasi terbaik dalam mengelola pasokan, mengoptimalkan distribusi barang, dan mengurangi risiko keterlambatan pengiriman,” katanya.
Teknologi AI dalam supply chain ini mencakup fitur seperti prediksi permintaan, optimasi rute pengiriman, serta analisis stok barang secara real-time. Dengan fitur ini, UMKM dapat memastikan ketersediaan produk mereka tanpa perlu menyimpan stok berlebihan yang bisa meningkatkan biaya operasional.
Menurut OVP Enterprise Marketing & Regional Management Telkom, Reni Yustiani, solusi ini telah diuji coba pada beberapa bisnis skala menengah dengan hasil yang sangat positif. “Dengan AI, UMKM bisa lebih efisien dalam mengelola rantai pasokan mereka dan meningkatkan kepuasan pelanggan,” ujarnya.
Dengan otomatisasi supply chain berbasis AI, Telkom berharap UMKM di Indonesia dapat lebih kompetitif dalam menghadapi tantangan logistik di era digital.
