Sebagai bentuk keberpihakan terhadap kelompok rentan, Telkom mengembangkan pelatihan digital khusus yang menyasar perempuan dan anak muda. Program ini menjadi bagian dari pilar Social ESG yang menekankan pada kesetaraan akses dan kesempatan di era digital.
Dalam pernyataannya, Telkom menulis, “Telkom meningkatkan keterlibatan serta pemberdayaan karyawan perempuan dan disabilitas,” sebagai komitmen untuk mendorong inklusivitas di lingkungan internal dan eksternal perusahaan.
Program pelatihan ini tidak hanya ditujukan kepada karyawan, tetapi juga masyarakat umum, khususnya mereka yang berada di wilayah suburban dan pedesaan. Materi pelatihan mencakup dasar-dasar literasi digital, penggunaan media sosial untuk kewirausahaan, serta keamanan digital.
Di beberapa daerah, Telkom bahkan menyelenggarakan pelatihan secara hybrid dan menyediakan modul berbasis aplikasi ringan yang dapat diakses melalui jaringan internet dengan bandwidth rendah.
Dengan pendekatan ini, Telkom memberikan kesempatan yang lebih luas kepada perempuan dan generasi muda untuk berkontribusi dalam ekonomi digital dan membangun masa depan yang inklusif serta setara.
