PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) menempatkan Environmental, Social, and Governance (ESG) bukan hanya sebagai nilai tambah dalam operasional, melainkan sebagai poros utama dalam proses pengambilan keputusan strategis perusahaan. Strategi ini diyakini mampu memperkuat keberlangsungan bisnis sekaligus menghadirkan dampak positif secara berkelanjutan.
“Integrasi prinsip ESG ke dalam strategi korporasi terbukti memperkuat pengambilan keputusan strategis, meningkatkan efektivitas manajemen risiko, serta membantu perusahaan beradaptasi dengan regulasi dan dinamika pasar yang terus berkembang,” tulis Telkom dalam siaran persnya.
Di era yang penuh ketidakpastian seperti saat ini, pendekatan berbasis ESG dianggap lebih fleksibel dan adaptif. Dalam praktiknya, Telkom secara aktif menggunakan parameter ESG dalam setiap rencana bisnis jangka pendek dan panjang.
Langkah ini diterapkan mulai dari proses pengadaan, desain produk digital, pembangunan infrastruktur ramah lingkungan, hingga model pelayanan pelanggan berbasis inklusi sosial. Seluruh aspek bisnis diarahkan untuk berjalan selaras dengan tujuan keberlanjutan.
Dengan menjadikan ESG sebagai bagian inti dari proses pengambilan keputusan, Telkom berharap bisa menciptakan nilai lebih baik untuk pelanggan, mitra bisnis, pemegang saham, dan seluruh pemangku kepentingan lainnya.
