Digiland Run 2025 membuktikan bahwa event besar bisa berjalan sukses tanpa mengabaikan prinsip keberlanjutan. Dengan pengelolaan sampah yang baik, penggunaan bahan ramah lingkungan, dan konversi energi partisipasi menjadi donasi pendidikan, acara ini patut dijadikan model bagi penyelenggara event di seluruh Indonesia.
Khususnya, konsep konversi kilometer menjadi kuota data dinilai sangat inovatif. Para pelari tidak hanya berkeringat untuk diri sendiri, tetapi juga untuk masa depan anak-anak di pelosok negeri.
“Setiap 1 kilometer jarak tempuh para pelari dikonversi menjadi 1GB paket data internet untuk didonasikan bagi pendidikan di pelosok desa seluruh Indonesia, dengan total donasi mencapai 111.500GB,” demikian disebutkan dalam siaran pers Telkom.
Telkom telah membuka jalan bahwa event publik bisa menjadi media perubahan sosial jika dikelola dengan visi dan komitmen keberlanjutan.