Telkom menggagas program Trash for Access di Digiland 2025 sebagai bagian dari komitmen lingkungan. Pengunjung bisa menukar sampah plastik dan e-waste (sampah elektronik) dengan akses ke beberapa zona eksklusif, seperti panggung utama dan digital playground.
“TelkomGroup dan panitia penyelenggara menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada masyarakat atas potensi ketidaknyamanan… Kami sangat menghargai pengertian serta dukungan masyarakat, dan berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat dan kebahagiaan bersama.”
Sampah yang dikumpulkan dikelola oleh mitra daur ulang berlisensi, sementara e-waste akan ditangani oleh startup teknologi hijau yang telah menjalin kerja sama dengan Telkom. Program ini berhasil menyadarkan ribuan pengunjung tentang pentingnya pengelolaan sampah di era digital.
Dengan pendekatan inovatif ini, Digiland membuktikan bahwa festival teknologi bisa berjalan sejalan dengan kepedulian terhadap lingkungan.
