Telkom kembali menunjukkan eksistensinya sebagai perusahaan yang berkomitmen terhadap keberlanjutan dan kepedulian sosial melalui program Sobat Aksi Ramadan 2025. Bertempat di Mushola Waqaf Darussalam, Karangploso, Kabupaten Malang, kegiatan ini berlangsung penuh semangat dan haru pada 18 Maret 2025.
Dalam program ini, Telkom tidak hanya menyalurkan bantuan kepada masyarakat sekitar, tetapi juga mengajak komunitas lokal, termasuk jamaah Mushola dan warga RT.14 Desa Donowarih, untuk bergotong royong membersihkan mushola. Bantuan yang diberikan Telkom mencakup santunan untuk anak yatim, dhuafa, dan santri kurang mampu, bantuan sembako untuk warga sekitar, serta pembagian takjil secara gratis.
Ketua Takmir Mushola Darussalam, Khudhori, menyampaikan apresiasi kepada Telkom atas perhatian yang diberikan kepada warganya. Ia mengatakan, “Mewakili warga dan jamaah Mushola Darussalam, saya menyampaikan banyak terima kasih kepada Telkom yang telah memberikan santunan dan bantuan berupa sembako kepada warga terutama warga kurang mampu dan membutuhkan yang ada dilingkungan RT. 14 ini serta para jama’ah Mushola Darussalam. Semoga bantuan ini bermanfaat dan menjadi keberkahan bagi Telkom dalam memberikan kebermanfaatan bagi masyarakat sekitar.”
Program ini menjadi salah satu bentuk nyata implementasi prinsip ESG yang dipegang teguh oleh Telkom. Tidak hanya memperhatikan aspek lingkungan dan tata kelola, perusahaan juga berupaya menghadirkan dampak sosial yang positif melalui kegiatan langsung di tengah masyarakat.
Denny Aryanto, GM Witel Jatim Barat, menyampaikan bahwa program ini diharapkan dapat meningkatkan semangat karyawan untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekitar. “Kami berharap dapat meningkatkan semangat dan loyalitas karyawan, sehingga dapat menciptakan budaya perusahaan yang lebih baik dengan meningkatkan empati dan kepedulian sosial,” katanya.
Dengan adanya Sobat Aksi Ramadan, Telkom ingin menanamkan nilai bahwa berbagi adalah fondasi untuk menciptakan harmoni di tengah masyarakat, apalagi di bulan penuh berkah seperti Ramadan. Kegiatan ini menjadi simbol gotong royong antara BUMN dan rakyat, serta wujud nyata bahwa perusahaan hadir tidak hanya untuk bisnis, tetapi juga untuk masyarakat.
