Wilayah dengan tingkat stunting tinggi umumnya juga mengalami keterbatasan akses terhadap teknologi. Telkom menjawab tantangan ini dengan memastikan bahwa aplikasi Stunting Hub dapat dioperasikan di daerah-daerah dengan infrastruktur terbatas.
“Telkom terus berupaya untuk terus menghasilkan dampak yang berkelanjutan dan signifikan dalam pengentasan stunting di Indonesia,” ujar Hery Susanto.
Aplikasi ini dirancang ringan, tidak membutuhkan jaringan internet yang kuat untuk mencatat data, dan dapat digunakan pada perangkat dengan spesifikasi rendah. Dengan begitu, kader Posyandu di desa terpencil pun bisa mengaksesnya.
Langkah ini menunjukkan komitmen Telkom dalam membangun inklusivitas digital dan memastikan bahwa inovasi tidak hanya dinikmati oleh kota besar, tetapi juga menjangkau masyarakat marginal yang paling membutuhkan.