Salah satu keunggulan Stunting Hub adalah inklusivitasnya. Aplikasi ini tidak dibuat rumit atau hanya untuk tenaga kesehatan profesional, tetapi juga disesuaikan dengan kemampuan para kader Posyandu dan masyarakat umum.
“Telkom telah membantu lebih dari 100 balita melalui program ini,” ungkap Telkom dalam rilisnya.
Dengan tampilan sederhana dan proses penggunaan yang intuitif, Stunting Hub bisa dijalankan hanya dengan menggunakan smartphone. Fitur-fiturnya juga ditulis dalam bahasa yang mudah dipahami, menjadikan teknologi ini benar-benar merakyat.
Inklusivitas ini penting karena wilayah-wilayah dengan angka stunting tinggi seringkali juga merupakan daerah yang terbatas dari sisi teknologi. Dengan solusi yang bisa langsung diterapkan, Telkom membuka akses digitalisasi kesehatan yang sebelumnya sulit dijangkau.