Dalam rangka meningkatkan literasi AI di kalangan generasi muda, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) menghadirkan program AI Goes to School yang secara resmi akan dimulai pada 1 Maret 2025. Program ini bertujuan untuk membekali pelajar dan mahasiswa dengan pemahaman dasar mengenai kecerdasan buatan serta aplikasinya dalam berbagai bidang.
AI Goes to School diselenggarakan melalui kolaborasi antara Telkom dengan berbagai institusi pendidikan, termasuk BIM University di Denpasar. Program ini mencakup serangkaian workshop, seminar, serta sesi interaktif yang dirancang untuk memperkenalkan konsep dasar AI, teknologi pembelajaran mesin, serta penerapan AI dalam industri modern.
Menurut Telkom, program ini sangat penting untuk memastikan bahwa generasi muda memiliki keterampilan yang relevan dengan perkembangan industri digital saat ini. “Kami ingin memastikan bahwa siswa dan mahasiswa tidak hanya menjadi konsumen teknologi, tetapi juga mampu menciptakan dan mengembangkan solusi berbasis AI yang bermanfaat bagi masyarakat,” ujar seorang perwakilan dari Telkom.
Selain teori, peserta AI Goes to School juga akan mendapatkan kesempatan untuk melakukan eksperimen langsung dengan model AI sederhana. Dengan cara ini, mereka dapat memahami cara kerja kecerdasan buatan dalam berbagai skenario kehidupan nyata, mulai dari analisis data hingga pengenalan pola dan pemrosesan bahasa alami.
Diharapkan dengan adanya program ini, lebih banyak pelajar yang tertarik untuk mengeksplorasi dunia AI dan melihat potensi besar yang ditawarkan teknologi ini. Telkom berkomitmen untuk terus memperluas program ini ke lebih banyak sekolah dan universitas guna mempercepat pengembangan talenta digital di Indonesia.
Ke depan, AI Goes to School diharapkan dapat menjadi gerakan nasional yang mendukung pengembangan kecerdasan buatan secara lebih luas. Dengan semakin banyaknya generasi muda yang paham dan menguasai AI, Indonesia memiliki peluang besar untuk menjadi salah satu pemain utama dalam revolusi digital global.